MODUL 8 SEJARAH KELAS XI / PAKET C / SETARA SMA IPS
Perang Dunia I dan II
Perang Dunia adalah perang yang melibatkan banyak negara di dunia. Perang Dunia I melibatkan negara-negara Eropa. Selain itu melibatkan negara-negara di kawasan Asia, seperti Jepang dan Cina; negara-negara di kawasan Amerika, seperti Amerika Serikat dan Kanada; negara Australia dan Selandia Baru.
Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Perang Dunia I Terjadinya perang dunia I disebabkan secara langsung dan tidak langsung. Penyebab langsung terjadinya perang dunia I sebagai berikut:
1. Terjadi pertentangan di antara negara-negara Eropa. Pertentangan terjadi diantaranya sebagai berikut:
a. Pertentangan Jerman dengan Perancis
b. Pertentangan Jerman dengan Inggris
c. Pertentangan Jerman dengan Rusia
d. Persaingan antara Austria dan Rusia dalam merebut Balkan e. Melemahnya kedudukan Turki sebagai penguasa Balkan
2. Timbulnya persekutuan militer Beberapa negara Eropa membentuk persekutuan militer karena takut ancaman dari negara saingannya. Tujuannya untuk menghadapi ancaman atau serangan dari bangsa lain secara bersama-sama.
3. Timbulnya perlombaaan senjata Untuk menghadapi serangan mendadak dari lawan, setiap negara berusaha mempersenjatai diri. Kaum industrialis menciptakan senjata modern dan dijuan kepada negara yang bermusuhan. Saling curiga akibat perlombaan dalam persenjataan menyebabkan keadaan Eropa panas. Penyebab tidak langsung terjadinya perang dunia I yaitu saat meninjau latihan perang tentara Austria di Sarajevo, Putra Mahkota Austria, Pangeran Trans Ferdinand dibunuh oleh pemuda Serbia. Pemua tersebut bernama Gravillo Princip. Pada tanggal 29 Juni 1914, Austria menuntut Serbia untuk menyerahkan pembunuhnya dalam tempo satu bulan. Namun permintaan tesebut tidak dihiraukan oleh Serbia yang mendapat dukungan Rusia. Selanjutnya Austria menyatakan perang tehadap Serbia Kronologi Perang Dunia I Tanggal 1 Agustus 1914, Jerman menyatakan perang terhadap Rusia yang mendukung Serbia.
Tanggal 3 Agustus 1914, Perancis juga menyatakan perang terhadap Jerman. Selanjutnya tanggal 14 Agustus 1914 Inggris menyatakan perang terhadap Jerman. Negara yang terlibat perang meluas keluar Eropa, seperti Jepang dan Cina. Negara yang terlibat dalam Perang Dunia I dibedakan menjadi dua blok, yaitu blok sentral dan blok sekutu. Blok sentral terdiri dari negara Jerman, Austria, Hongaria, Turki dan Bulgaria. Blok sekutu terdiri dari negara Perancis, Rusia, Serbia, Belgia, dan Inggris beserta negara jajahannya. Tahun 1917, Amerika Serikat baru menyatakan perang terhadap blok sentral setelah kapal dagangnya ditenggelamkan Jerman. Keterlibatan Amerika Serikat yang mendukung sekutu menjadi sebab kekalahan blok sentral.
Jepang sebagai salah satu negara di Asia ikut perang melawan Jerman. Jepang menginginkan jajahan Jerman di Timur Jauh. Anggota blok sekutu berjumlah 23 negara. Perang Dunia I yang melibatkan banyak negara terbagi dalam beberapa medan pertmpuran yaitu medan pertempuran berat, medan pertempuran timur dan medan pertempuran laut. Akhir Perang Dunia I Perang Dunia I berlangsung empat tahun dan memakan korban delapan juta orang tewas dan luka-luka di medan pertempuran. Perang Dunia I berakhir dengan dua perjanjian damai yaitu
1. Perjanjian Versailles
2. Perjanjian Sevres Perjanjian Versailles (1919) dilakukan antara Jerman dan Sekutu, sedangkan perjanjian Sevres (1920) dilakukan antara Turki dan sekutu. Isi perjanjian Versailles sebagai berikut:
A. Jerman kehilangan semua daerah jajahannya dan diserahkan kepada Inggris, Perancis, dan Jepang
B. Jerman membayar ganti perang
C. Angkatan perang Jerman diperkecil.
Peperangan terjadi di Eropa, sehingga seluruh Eropa mengalami kehancuran di semua sector kehidupan. Berikuti adalah kehancuran yang dialami negara Rusia, Jerman dan Turki. Rusia Rusia berada di posisi sangat tidak menguntungkan , karena berjuang sendirian di medan pertempuran melawan Jerman dan sekutu-sekutunya. Kekalahan Rusia dalam Perang Dunia I mendorong meletusnya Revolusi komunis pada tahun 1917 yang dipimpin oleh Lenin. Jerman Kehancuran yang parah dialami oleh Jerman dan sekutunya sebagai negara yang kalah perang. Hasil keputusan Perjanjian Versailles pada tahun 1919 terlampau berat bagi Jerman. Akibat kalah dalam perang duia I, Kekaisaran Jerman dihapuskan dan diganti dengan nama Republik Weimar.
Turki Turki sangat menderita akibat Perang Dunia I. Turki tidak lagi menjadi negara besar di wilayah Timur Tengah sebab daerah jajahannya diambil oleh negara lain. Faktor-Faktor Penyebab Perang Dunia II. Sebab khusus terjadinya PD II adalah penyerbuan-penyerbuan yang dilakukan satu negara terhadap negara lain di Eropa dan Asia. Di Eropa Pada perang dunia II Jerman menerapkan taktik perang kilat untuk menyerang dengan cepat negara-negara di sekitarnya.Jerman menyerbu Polandia pada tanggal 1 September 1939. Penyerbuan ini mnyebabkan Inggirs dan Pernacis (pelindung kemerdekaan Polandia) menyatakan perang terhadap Jerman. Di Asia Jepang berusaha menguasai wilayah Asia seperi daerah-daerah Indocina, Malaya, dan wilayah-wilayah kepulauan seperti Filipina dan Indonesia.
Namun untuk mewujudkan ambisinya tersebut Jepang harus berhadapan dengan sekutu yang menguasai Asia Tenggara. Tekad untuk menguasai daerah Asia Tenggara dibuktikan dengan serangan yang sangatm= mendadak terhadap oangkalan Amerika Serika di Pearl Harbour (Hawaii) pada tanggal 7 Desember 1941. Serangan tersebut menimbulkan kerugian sangat besar bagi Amerika Serikat. Selanjutnya Amerika Serikat menyatakan perang terhap Jepang pada tanggal 8 Desmeber 1941. Jalannya Perang Dunia II Pertempuran Perang Dunia II dapat dijelaskan sebagai berikut:
a. Pada tanggal 1 september 1939, tentara Jerman menyerang Polandia
b. Pada bulan April 1940, tentara Jerman melakukan serangan ke utara dan berhasil menduduki Denmark dan Norwegia.
c. Pada awal Juni 1940 pasukan Jerman yang telah menduduki Luksemburg bersiapsiap menyerbu Perancis melalui Kota Sedan.
d. Dari Inggris, de Gaulle meneruskan perlawanannya terhadap Jerman.
e. Pada tahun 1941, Jerman mulai melaksanakan Operasi Barbarossa dengan mneyerbu Rusia.
f. Gabungan tentara Italia dan Jerman pada awalnya berhasil menduduki Afrika Urata sampai ke perbatasan Mesir di bawah pimpinan Jendral Rommel pada tahun 1942. Pada bulan Juni 1944, tentara sekutu yang dipimpin oleh Jenderal Eisenhower melancarkan serbuan di pantai barat Perancis (D Day). Pertahanan Jerman berhasil dipatahkan. Pada tanggal 7 Mei 1945 Jerman menyerah pada sekutu.
g. Setelah serangan mendadak ke Pearl Harbour pada tanggal 8 Desember 1941, Amerika Serikat menyatakan perang terhadap Jepang. Setelah melumpukan Amerika Serikat, Jepang melancarkan serangan ke Asia Tenggara. Tanggal 27 Pebruari 1942, terjadi pertempuran yang disebut The Battle of Java Sea (Pertempuran di LautJawa). Dalampertempurna tersebut Pulau Jawa jatuh ke tangan Jepang. Belanda menyerah pada Jepang di Kalijati pada tanggal pada tanggal 9 Maret 1942. Burma jatuh ke Jepang pada tanggal 2 Mei 1942, Filipina dikuasai Jepang pada tnggal 6 Mei 1942. Mulai tahun 1943, pertempuran di Asia-Afrika memasuki titik balik, Karena situasi di medan pertempuran perang pasifi k semakin menyulitkan Jepang sejak pertempuran melawan sekutu pada perang laut di Midway pada Juni 1942. Kekalahan Jepang ditandai dengan dijatuhan bom nuklir di atas Kota Hiroshima tanggal 6 Agustus 1945 dan di Kota Nagsaki pada tanggal 9 agustus 1945.
Dampak Perang Dunia II Meletusnya Perang Dunia II menimbulkan akibat yang sangat besar bagi negara-negara di dunia. Aibat yang ditimbulkan oleh Perang Dunia II sebagai berikut:
a. Terjadnya Perang Dingin Perang Dunia II berakhir
Amerika Serikat dan Uni Soviet tampil sebagai negara adi daya baru di dunia. Amerika Serikat berpaham libeal-kapitalis dan Uni Soviet berpaham sosialis-komunis. Perbedaan ideologi yang mencolok diantara kedua, sehingga mengakibatkan perang dingin (cold war). Penyebabnya adalah perebutan pengaruh antara Amerika Serikat beseta sekutunya (Blok Barat), dan Uni Soviet beserta sekutunya (Blok Tiimur). Perebutan pengaruh antara Amerika serikat dan Uni Soviet menyangkut bidang yang luas seperti politik, ekonomi, militer, ataupun ruang angkasa (Outer Space).
1). Persaingan Bidang Politik AS dan Uni Soviet melancarkan system aliansi, yaitu negara-negara yang memiliki musuh bersama berusha membentuk wadah guna mempertahankan diri, Aliansi Pakta Warsawa dibentuk pada tahun 1955 sebagai wadah kerjasama pertahanan keamanan negara komunis. NATO dibentuk pada tahun 1949 sebagai wadah kerjasama militer antar negara nonkomunis.
2). Persaingan Bidang Ekonomi Amerika Serikat sebagai negara kreditor yang besar membantu negara-negara yang sedang bekembang berupa pinjaman modal untuk pembangunan. Uni Soviet yang mulai kuat ekonominya membantu perjuanagan nasional kepada negaa-negara di Eropa dan Asia berupa senjata atau tenaga ahli dengan tujuan mendapatkan smpati dan pengaruh bagu perkembangan paham komunis di dunia.
3). Pesaingan Bidang Militer Negara Ameriak Serikat dan Uni Soviet berusaha untuk melindungi diri dari serangan musuh dengan cara membangun angkatan bersenjata yang tangguh dan mengembangkan senjata nuklir.Selain itu menjadikan dirinya sebagai negara yang paling kuat dan paling berpngaruh di dunia.
4). Persaingan Bidang Ruang Angkasa Amerika Serikat dan Uni Soviet belomba-lomba membangun teknologi penjelajahan ruang angkasa sejak tahun 1950-an. Hal ini dilakukan untuk merebut pengaruh dari negara-negara lain.
b. Terjadinya Dekolonisasi
Dekolonisasi adalah pembebasan negara-negara jajahan di Asia dan Afrika setelah selesainya Perang Dunia II. Gelombag dekolonisasi di Asia diawali dengan kemerdekaan Indonesia yang diproklamasikan pada tnggal 17 Agustus 1945. Selanutnya, gelombang kemerdekaan terjadi di negara-negara di Asia, Afrika dan Timur Tengah, seperti Birma, India, dan Sri Langka.
c. Terjadinya Disintegrasi Bangsa-Bangsa
Banyak negara yang tepecah belah antara lain
1). Jerman terbagi menjadi Jerman Barat dan Jerman Timur
2). Indocina terpecah menjadi Laos, Kampuchea, Vietnam Utara, dan Vietnam Selatan.
3). India terpecah menjadi India dan Pakistan.
4). Korea menjadi Korea Utara dan Korea Selatan
5). Cina terbagi menjadi Cina dan Taiwan.
d. Lahirnya Perserikatan Bangsa-Bangsa
UNIT 2
1. Liberalisme (dari bahasa Latin Liber yang berarti “bebas”) adalah sebuah ideologi, pandangan fi lsafat, dan tradisi politik yang didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan dan kesamaan hak adalah nilai politik yang utama
2. Dalam perkembangannya, liberalism tidak lagi sesuai dengan tujuan awalnya. Liberalisme telah melahirkan kesenjangan sosial di Eropa. Sehingga menimbulkan paham baru yakni sosialisme. Jika liberalism menekankan hak kebebasan individu, sosialisme sebaliknya menekankan hak kebebasan komunitas dari kemiskinan dan ketidakadilan.
3. Gerakan pan-islamisme memiliki tujuan agar orang-orang Islam kembali kepada hukum Islam dan Al-quran dan menjadikan keduanya sebagai pedoman hidup. Gerakan pan-islamisme banyak memengaruhi rasa nasionalisme untuk memperoleh kemerdekaan di banyak wilayah yang mayoritas rakyatnya muslim, seperti Turki, India, hingga ke Indonesia.
4. Dalam liberalism terkandung juga prinsip-prinsip dasar ekonomi. Dalam sistem demokrasi, pemerintah member ruang yang sebesar-besranya bagi individu untuk menentukan nasibnya sendiri.
5. Nasionalisme adalah paham kebangsaan yang mengandung kesadaran dan semangat cinta tanah air, memiliki rasa kebangsaan sebagai bangsa, atau memelihara kehormatan bangsa. Dalam makna persatuan dan kesatuan, nasionalisme merupakan bentuk sebuah kesadaran keanggotaan di suatu bangsa.
6. Organisasi-organisasi pergerakan pada awal perkembangannya tidak bertujuan politis, tetapi sosial-keagamaan. Kongres Nasional India (KNI) merupakan organisasi politik yang pertama di India dan berfungsi sebagai semacam Majelis Rakyat India.
7. Mohandas Karamchand Gandhi (1869-1948) mentransformasi Kongres menjadi sebuah gerakan rakyat serta sebagai sebuah lembaga politik dengan struktur organisasi yang mirip dengan administrasi pemerintah kolonial.
8. Gerakan nasionalisme Turki berjalan dalam dua fase yang saling berkaitan. Gerakan nasionalisme fase pertama bertujuan mengembalikan kejayaan Ottoman. Gerakan ini diwakili sekelompok intelektual didikan Barat (Prancis dan Inggris) yang tergabung dan Utsmani Muda (1865) dan Turki Muda (1889).
9. Gerakan nasionalisme Turki (Gerakan Turki Muda) yang dipelopori Mustafa Kemal Pasha menjadi sangat kuat posisinya karena mendapat dukungan dari rakyat. Gerakan tersebut berhasil mengusir sekaligus memaksa Sekutu duduk kembali di meja perundingan dalam Perjanjian Lausanne 1923.
10. Revolusi di Mesir terjadi pada tahun 1952 yang ditandai dengan keberhasilan menggulingkan monarki Mesir. Mesir kemudian menjadi negara republik dengan Gamal Abdul Nasser sebagai presiden pertamanya.
11. Perang dunia adalah perang yang melibatkan banyak negara di dunia. Perang duni I melibatkan negara-negara Eropa.
12. Beberapa negara Eropa membentuk persekutuan militer karena takut ancaman dari negara saingannya. Tujuannya untuk menghadapi ancaman atau serangan dari bangsa lain secara bersama-sama.
13. Saat meninjau latihan perang tentara Austria di Sarajevo, Puta Mahkota Austria, Pangeran Frans Ferdinand dibunuh oleh pemuda Serbia bernama Gravillo Princip.
14. Pada tanggal 28 Juni 1914, Austria menuntut Serbia untuk meyerahkan pembunuhnya dalam tempo satu bulan.
15. Sesudah berlangsung hamper empat tahun.dunia I berakhir dengan kekalahan di pihak Blok sentral.
0 Response to "MODUL 8 SEJARAH KELAS XI / PAKET C / SETARA SMA IPS"
Post a Comment